Media Pena Hukum

Polda Riau Tangkap Penjual Lahan di Hutan Tesso Nilo.

Penulis: Sambudi | June 24, 2025

Polda Riau-Menggelar Konferensi Pers terkait Penangkapan Penjual Lahan Kawasan Hutan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) yang digelar di Gedung Media Center Polda Riau, Senin (23 Juni 2025)

Konferensi Pers yang dipimpin langsung oleh Kapolda Riau Irjen Pol Drm Herry Heryawan, SIK, MH, M.Hum., serta didampingi oleh Direktur Reskrimsus Polda Riau Kombes Pol Ade Kuncoro Ridwan dan Plh. Kabid Humas AKBP Vera Taurensa, SS, MH, serta Kasubdit IV Ditreskrimsus Polda Riau AKBP Nasruddin, SH, SIK, MH.

Kapolda Riau Irjen Pol Dr. Herry Heryawan, tampil bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai “orang tua angkat” bagi gajah-gajah yang terusir dari rumahnya di Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN).

Dalam konferensi pers yang digelar di Media Center Polda Riau, Irjen Herry mengumumkan komitmen penuh jajarannya dalam menindak pelaku perusakan hutan konservasi sekaligus mengungkap skema kejahatan yang menyalahgunakan status adat demi meraup keuntungan pribadi.

Seorang pria berinisial JS, yang mengklaim sebagai “Batin Adat”, diduga telah menerbitkan lebih dari 200 surat hibah palsu di kawasan TNTN, dengan nilai jual Rp5 juta hingga 10 juta per surat.

Tak hanya itu, lahan yang dijual secara ilegal mencapai luas ratusan hektare, termasuk kepada tersangka lain berinisial DY, yang kini sudah dalam proses pelimpahan ke kejaksaan.

“Saya berbicara mewakili Domang dan Tari, gajah-gajah yang terusir, yang tak bisa membuat petisi, tak bisa menyuarakan ketidakadilan. Tapi saya bisa. Dan saya akan,” tegas Kapolda, yang tampak emosional ketika menyampaikan hal ini.

Sementara itu Dir Reskrimsus Kombes Ade Kuncoro Ridwan menjelaskan, aparat mengungkap bahwa surat-surat hibah tersebut dimanfaatkan untuk membuka lahan sawit ilegal di kawasan konservasi yang seharusnya menjadi rumah satwa langka seperti gajah Sumatera.

” Bukti berupa cap adat, surat pengukuhan, dan peta wilayah diamankan sebagai bagian dari penyidikan “, ujar Ade.

Ditreskrimsus Polda Riau melalui Subdit IV Tipidter kini telah menetapkan 1 tersangka dalam kasus perambahan hutan ini, dan tidak menutup kemungkinan jumlahnya bertambah.

Semua ini dilakukan dalam semangat penegakan hukum berkelanjutan yang diusung Kapolda Riau melalui konsep “Green Policing” penegakan hukum yang tidak hanya menghukum, tapi juga memulihkan dan mendidik.

“Hukum adalah panglima tertinggi. Kita tidak anti terhadap adat dan kearifan lokal, tetapi simbol adat tidak boleh dimanipulasi untuk menjual paru-paru dunia,” tegasnya.

Menjelang Hari Bhayangkara ke-79, komitmen Polda Riau ditegaskan kembali bukan hanya melindungi manusia, tetapi juga alam dan ekosistem yang menopang kehidupan.

Polda Riau menyerukan kolaborasi antara pemerintah, aparat penegak hukum, masyarakat adat, dan publik luas untuk menjaga kelestarian TNTN dari kepunahan.

Sebagai simbol dukungan, kaos bertuliskan “Lindungi Tuah, Jaga Marwah” dibagikan kepada para jurnalis titipan dari “Domang dan Tari”, dua gajah yang kini menjadi simbol perlawanan terhadap perusakan habitat.

Perambahan hutan bukan sekadar tindak pidana lingkungan, tapi juga pengkhianatan terhadap masa depan.

Berita Terbaru

Video Terbaru

Berita Lainnya

Jelang Hari Bhayangkara Ke-79, Kapolda Metro Jaya Ziarah Ke TMP Tanah Kusir.

Jelang Hari Bhayangkara Ke-79, Kapolda Metro Jaya Ziarah Ke TMP Tanah Kusir.

Jakarta – Dalam rangka menjelang Hari Bhayangkara ke-79, Polda Metro Jaya menggelar upacara ziarah dan tabur bunga di Taman Makam

Tim Basket Polri Ikut Kejuaraan Dunia Basket Polisi 2025

Tim Basket Polri Ikut Kejuaraan Dunia Basket Polisi 2025

Jakarta. Tim basket Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), Bhayangkara Basketball, akan berlaga di ajang bergengsi Kejuaraan Dunia Basket Polisi 2025

Kapolri Berikan Pelayanan Kesehatan Gratis Bagi Ribuan Orang Hari Ini

Kapolri Berikan Pelayanan Kesehatan Gratis Bagi Ribuan Orang Hari Ini

Jakarta - Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo akan memimpin acara bakti kesehatan dalam rangka Hari Bhayangkara ke-79. Acara

PWI Bekasi Raya Gencarkan Diskusi Media, Perkuat Peran Pers dalam Pengawasan dan Edukasi Publik

PWI Bekasi Raya Gencarkan Diskusi Media, Perkuat Peran Pers dalam Pengawasan dan Edukasi Publik

MEDIAPENAHUKUM, KOTA BEKASI — Dalam rangka menjaga eksistensi dan mengoptimalkan program kerjanya, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bekasi Raya kembali menggelar

Wakapolri Pimpin Tabur Bunga di Teluk Jakarta Sambut Hari Bhayangkara ke-79

Wakapolri Pimpin Tabur Bunga di Teluk Jakarta Sambut Hari Bhayangkara ke-79

Jakarta Utara – Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79, Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri), Komjen Pol. Dr. Ahmad

Jelang Hari Bhayangkara, Kapolri Ziarah ke Makam BJ Habibie hingga Hoegeng  

Jelang Hari Bhayangkara, Kapolri Ziarah ke Makam BJ Habibie hingga Hoegeng  

Jelang Hari Bhayangkara, Kapolri Ziarah ke Makam BJ Habibie hingga Hoegeng     Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berziarah

Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Selatan Berhasil Cegah Peredaran Narkoba dikalangan Remaja Dini Hari Tadi.

Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Selatan Berhasil Cegah Peredaran Narkoba dikalangan Remaja Dini Hari Tadi.

Jakarta, 22 Juni 2015 - Dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat Bapak Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Ade Rahmat

Polsek Bantargebang Gelar Bhakti Sosial Sambut HUT Bhayangkara ke-79  Bekasi Kota — Dalam rangka

Polsek Bantargebang Gelar Bhakti Sosial Sambut HUT Bhayangkara ke-79 Bekasi Kota — Dalam rangka

Polsek Bantargebang Gelar Bhakti Sosial Sambut HUT Bhayangkara ke-79 Bekasi Kota — Dalam rangk menyambut Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-79

PWI Bekasi Raya Gelar tasyakuran: Perkuat Kekompakan,soliditas dan spiritualitas

PWI Bekasi Raya Gelar tasyakuran: Perkuat Kekompakan,soliditas dan spiritualitas

  BEKASI ~ Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bekasi Raya menggelar acara tasyakuran sederhana dalam rangka silaturahmi yang penuh kehangatan. Acara

Lagi! Warga Sipil Jadi Korban penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam di Yahukimo, Diduga Dilakukan KKB

Lagi! Warga Sipil Jadi Korban penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam di Yahukimo, Diduga Dilakukan KKB

Yahukimo, Papua - Seorang warga sipil menjadi korban penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam yang diduga dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata